Kamboja atau Plumeria Sp. tergolong tanaman yang
dapat mencapai usia ratusan tahun seperti halnya
kaktus raksasa. Tanaman ini merupakan jenis suculent,
yakni tumbuhan yang dapat menyimpan air pada seluruh
bagian tubuhnya, dari akar, batang, daun, bunga,
sampai buah.
Kamboja memiliki beberapa keluarga dekat, yakni
Pachypodium, Adenium (Kamboja Jepang), dan Mandevila,
tapi meski satu keluarga, bentuk dan warna bunganya
berbeda.
Keunggulan dari tanaman tropis yang satu ini adalah berbunga sepanjang tahun, ”tahan banting”, dan mudah beradaptasi dengan berbagai iklim. Ia berasal dari kawasan Meksiko Kolombia, Ekuador, Venezuela, dan menyebar ke Asia, hingga ke Indonesia.
Keunggulan dari tanaman tropis yang satu ini adalah berbunga sepanjang tahun, ”tahan banting”, dan mudah beradaptasi dengan berbagai iklim. Ia berasal dari kawasan Meksiko Kolombia, Ekuador, Venezuela, dan menyebar ke Asia, hingga ke Indonesia.
Di tanah air, kamboja tumbuh di dataran-dataran
rendah sampai ketinggian 700 m dpl dan memiliki segudang
nama, di antaranya Kamboja doka, Cempaka mulia, Karassi,
Nojha, dan sebagainya.
Jenis kamboja yang sedang bertengger di puncak kepopuleran
saat ini adalah Kamboja Jepang atau adenium. Varietas
ini pertama kali ditemukan di Aden, Yaman, tapi ironisnya,
sekarang nyaris tak ada lagi adenium di sana. Sebaliknya,
ia dengan mudah bisa kita temukan di negara-negara
pengembang Adenium seperti Jepang, Thailand, dan
Taiwan.
Seperti kamboja-kamboja lainnya, kini adenium tak
hanya berwarna polos merah atau putih, melainkan
sudah berkembang jadi silangan antarspesies dengan
variasi warna dan motif yang sangat cantik. Karenanya,
tak mengherankan bila jenis ini sangat ”laku” sebagai
bunga parsel. Bentuk artistik dan ketahanan hidupnya
yang tinggi jadi alasan utama.
Sebagai pendatang paling gres, Kamboja Jepang juga
punya kans besar untuk masuk di ”jajaran” parsel
tanaman. Ia merupakan tanaman ”tahan banting” dan
mudah dirawat sehingga pas sekali untuk dikirim ke
kerabat dan rekanan yang ”buta” tanaman.
Yang jelas, penerima parsel tak perlu bingung merawat.
Pemeliharaan, pemupukan, penyiraman dan penyemprotan
insektisida tak perlu terlalu ”serius”.
Selain itu, umur kamboja yang panjang — bisa
mencapai ratusan tahun — membuat si pengirim
selalu diingat. Keunggulan lain, meski ia berasal
dari gurun, penempatan di dalam ruangan tak jadi
masalah. Daya tarik lainnya, hampir seluruh varietas
kamboja memiliki sifat mekar tak serempak, artinya
ia bakal berkembang susul-menyusul dalam satu pohon,
sepanjang tahun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih,